Viral Uang Pecahan 25.000 Bergambar Gus Dur: Fakta Atau Hoax, Simak Yuk Penjelasanya
Viral Uang Pecahan 25.000 Bergambar Gus Dur: Fakta Atau Hoax, Simak Yuk Penjelasanya

BRMEDIABEKASI.COM | Baru-baru ini, jagat maya dihebohkan dengan beredarnya gambar uang kertas pecahan Rp25.000 yang menampilkan sosok Presiden ke-4 Republik Indonesia, KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Gambar tersebut menyebar luas melalui media sosial dan grup WhatsApp, khususnya di kalangan Nahdliyin.
Banyak yang mengapresiasi langkah ini sebagai penghormatan terhadap Gus Dur dan mengaitkannya dengan Presiden Prabowo Subianto.
Dalam gambar yang beredar, uang kertas tersebut didominasi oleh warna ungu dan biru muda.
Bagian depannya menampilkan potret Gus Dur yang mengenakan kacamata dan peci hitam.
Selain itu, terdapat fitur keamanan seperti benang pengaman, tanda air, dan tinta yang dapat berubah warna.
Tulisan “Negara Kesatuan Republik Indonesia” dan “Dua Puluh Lima Ribu Rupiah” juga terpampang jelas, bersama dengan lambang Garuda di kanan atas dan logo Bank Indonesia di kiri.
Nominal “25000” terletak di pojok kiri atas dan kanan bawah, sementara gambar peta Indonesia menghiasi bagian kiri bawah.
Narasi yang menyertai gambar tersebut menyebutkan, “Alhamdulillah, Pak Presiden Prabowo Subianto mengabadikan Guru Bangsa Gus Dur dalam pecahan Uang Rp.25.000, sebuah penghargaan yang unconditional, uncountable bagi Nahdliyyin.”
Pernyataan ini menunjukkan rasa syukur dan apresiasi dari komunitas Nahdliyin terhadap inisiatif tersebut.
Selain itu, terdapat doa yang menyertai, “Semoga Barokah Gus Dur, Indonesia aman sentosa, gemah ripah loh jinawi,” yang mencerminkan harapan akan keberkahan dan kedamaian bagi Indonesia.
Namun, penting untuk dicatat bahwa hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi dari Bank Indonesia mengenai penerbitan uang kertas pecahan Rp25.000 dengan gambar Gus Dur.
Sebelumnya, pada tahun 2020, juga sempat beredar isu serupa mengenai uang pecahan Rp75.000 yang dikabarkan akan menampilkan gambar Gus Dur.
Namun, Bank Indonesia kemudian merilis uang tersebut dengan menampilkan gambar proklamator Soekarno-Hatta, bukan Gus Dur.
Fenomena penyebaran informasi semacam ini bukanlah hal baru. Seringkali, gambar atau informasi yang belum terverifikasi menyebar luas dan menimbulkan berbagai spekulasi di masyarakat.
Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk selalu memeriksa kebenaran informasi sebelum mempercayainya.
Masyarakat diimbau untuk menunggu pengumuman resmi dari pihak berwenang, dalam hal ini Bank Indonesia, terkait penerbitan uang kertas baru.
Kesimpulannya, meskipun gambar uang pecahan Rp25.000 bergambar Gus Dur telah viral dan mendapatkan berbagai tanggapan positif, hingga saat ini belum ada pernyataan resmi mengenai keaslian dan rencana penerbitannya.
Sebelum menerima dan menyebarkan informasi semacam ini, penting bagi kita untuk memastikan validitasnya melalui sumber-sumber resmi dan terpercaya.
(BR)