Kelompok 3 KKN Tematik Universitas Medika Suherman Laksanakan Program Pengabdian di Desa Karang Asih

BRMEDIABEKASI.COM | Kabupaten Bekasi – Mahasiswa Universitas Medika Suherman yang tergabung dalam Kelompok 3 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 2025 melaksanakan program pengabdian masyarakat di Desa Karang Asih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Kegiatan yang berlangsung pada 10 hingga 26 Februari 2025 ini berfokus pada tiga program utama yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di RW 07, khususnya di RT 01, 02, dan 03.

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesehatan masyarakat, program pertama yang diusung adalah Sosialisasi Imunisasi Dasar Lengkap bagi Balita. Kegiatan ini dilaksanakan di Posyandu Merpati 05 dengan metode sosialisasi langsung dan diskusi interaktif yang melibatkan ibu-ibu Posyandu.

Selain memberikan edukasi, mahasiswa juga turut berpartisipasi dalam kegiatan Posyandu rutin. Kegiatan dimulai setelah Posyandu, yaitu pukul 09.30, dengan membagikan leaflet yang telah disiapkan kepada peserta sosialisasi. Materi disampaikan oleh anggota Kelompok 3 KKN Tematik, kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, serta diakhiri dengan penutupan dan sesi dokumentasi.

Dalam rangka memperkuat edukasi terkait akses pelayanan kesehatan, mahasiswa juga menggelar kegiatan sosialisasi di Rumah Ketua RT 02. Kegiatan ini mendapat dukungan dari dosen Prodi Farmasi yang turut berperan sebagai pemateri.

Dengan metode sosialisasi langsung dan diskusi interaktif, kegiatan ini melibatkan warga RT 01 dan RT 02. Acara dimulai pukul 09.30 dengan pembukaan oleh MC dan sambutan dari Ketua RW 07.

Nuzul Gyanata Adiwisastra, S.Farm., M.Farm, menjelaskan pentingnya akses terhadap layanan kesehatan dasar. Setelah sesi tanya jawab, dilakukan pengumuman pemenang kuis dan penyerahan hadiah, kemudian acara ditutup pada pukul 11.30 dengan sesi dokumentasi serta penyerahan sertifikat kepada pemateri oleh Ketua RT 02 Desa Karang Asih.

Hasil program kerja tersebut bertujuan meningkatkan kesadaran orang tua tentang pentingnya imunisasi dalam mencegah penyakit menular. Sosialisasi dan diskusi interaktif dilakukan untuk mengatasi keraguan akibat kurangnya informasi dan mitos seputar vaksin. Materi yang diberikan mencakup manfaat, jenis, dan jadwal imunisasi yang dianjurkan pemerintah.

Kegiatan ini sukses meningkatkan pemahaman dan partisipasi masyarakat dalam program imunisasi. Banyak orang tua yang awalnya ragu kini lebih yakin dan membawa anak mereka ke posyandu. Agar manfaatnya berkelanjutan, diperlukan sosialisasi serta pemantauan rutin untuk memastikan lebih banyak anak terlindungi.

Selain di bidang kesehatan, Kelompok 3 KKN Tematik juga turut berkontribusi dalam Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui program Digitalisasi UMKM. Program ini bertujuan membantu pelaku usaha kecil dalam memanfaatkan teknologi digital guna meningkatkan pemasaran dan daya saing produk mereka.

Kegiatan ini dilaksanakan pada minggu pertama di Rumah Ketua RT 03, melibatkan warga RT 01, 02, dan 03. Kegiatan dimulai pukul 09.30 dengan pembagian leaflet kepada peserta sosialisasi, dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh mahasiswa. Setelah sesi materi, dilakukan sesi tanya jawab serta pendataan warga yang memiliki usaha rumahan untuk pembuatan desain spanduk guna mendukung promosi produk lokal. Acara ditutup dengan sesi dokumentasi sebagai bentuk dokumentasi kegiatan.

Program digitalisasi UMKM berhasil membantu pelaku usaha kecil beralih dari pemasaran konvensional ke strategi digital. Peserta dilatih cara membuat akun bisnis di media sosial, memanfaatkan e-commerce, dan menciptakan konten pemasaran yang menarik. Dengan leaflet sebagai panduan dan sesi praktik langsung, mereka lebih mudah memahami konsep digitalisasi.

Selain pemasaran, pelatihan juga mencakup pengelolaan keuangan digital. Peserta diperkenalkan pada aplikasi pencatatan keuangan dan sistem pembayaran non-tunai untuk meningkatkan efisiensi bisnis. Hasilnya, banyak pelaku UMKM lebih percaya diri dalam mengembangkan usaha dengan strategi yang lebih modern dan terstruktur.

Untuk memperluas edukasi terkait layanan kesehatan, mahasiswa kembali melaksanakan program kerja “Edukasi Kepada Masyarakat Terkait Akses ke Pelayanan Dasar Kesehatan”. Kegiatan ini juga dilakukan di Posyandu Merpati 05, bertepatan dengan kegiatan Posyandu rutin. Dengan metode sosialisasi langsung dan diskusi interaktif, mahasiswa memberikan pemahaman kepada ibu-ibu Posyandu mengenai pentingnya layanan kesehatan yang tersedia di desa mereka. Kegiatan dimulai pukul 09.30 setelah Posyandu dengan pembagian leaflet kepada peserta sosialisasi, dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh mahasiswa, sesi tanya jawab, dan ditutup dengan dokumentasi.

(Foto 4)

Mahasiswa juga kembali mengadakan kegiatan edukasi kesehatan yang dibantu oleh dosen Prodi Farmasi di Rumah Ketua RT 02. Menggunakan metode sosialisasi langsung dan diskusi interaktif, kegiatan ini dihadiri oleh warga RT 01 dan RT 02. Acara dimulai pukul 09.30 dengan pembukaan oleh MC dan sambutan dari Ketua RW 07. Materi kali ini disampaikan oleh Bapak Afif Yuliana Hidayat, S.Pd., MARS., yang membahas berbagai aspek penting dalam akses pelayanan kesehatan yaitu BPJS. Setelah sesi tanya jawab, dilakukan pengumuman pemenang kuis dan penyerahan hadiah. Acara kemudian ditutup pada pukul 11.30 dengan sesi dokumentasi serta penyerahan sertifikat kepada pemateri oleh Ketua RT 02 Desa Karang Asih.

Program ini bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang layanan kesehatan dasar seperti BPJS, posyandu, imunisasi, dan pemeriksaan rutin. Banyak warga masih kurang informasi mengenai prosedur dan manfaat layanan ini, sehingga sering terlambat dalam mengakses fasilitas kesehatan.
Melalui sosialisasi dan diskusi interaktif, warga diberikan edukasi tentang cara mendaftar BPJS, pentingnya pemeriksaan kesehatan, serta pola hidup sehat. Sesi tanya jawab membantu mereka memahami kendala dan solusinya. Hasilnya, semakin banyak warga yang mulai mengurus BPJS dan aktif dalam pemeriksaan kesehatan rutin. Diharapkan edukasi ini terus berlanjut agar masyarakat lebih sadar dan mudah mengakses layanan kesehatan yang tersedia.

Dengan adanya berbagai program kerja yang telah dilaksanakan, diharapkan masyarakat Desa Karang Asih dapat merasakan manfaat nyata dalam aspek kesehatan dan ekonomi. Ketua Kelompok 3 KKN Tematik Universitas Medika Suherman menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi ilmu yang didapat selama perkuliahan serta wujud kepedulian mahasiswa terhadap masyarakat. “Kami berharap melalui program ini, masyarakat tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari untuk meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujarnya.

Kegiatan KKN Tematik ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan perangkat desa setempat. Kepala Desa Karang Asih mengapresiasi upaya mahasiswa dalam membantu meningkatkan kesadaran kesehatan serta pemberdayaan ekonomi masyarakat. “Kami sangat berterima kasih atas kontribusi para mahasiswa. Program-program yang dijalankan sangat bermanfaat bagi warga kami, terutama dalam hal kesehatan dan pengembangan usaha kecil,” katanya.

Pelaksanaan program KKN dengan tiga fokus utama, yaitu Sosialisasi Imunisasi Dasar Lengkap bagi Balita, Digitalisasi UMKM, dan Edukasi Akses Pelayanan Dasar Kesehatan, diharapkan memberikan dampak positif bagi masyarakat. Melalui sosialisasi imunisasi, kesadaran orang tua meningkat, sehingga lebih banyak balita mendapatkan imunisasi lengkap sesuai anjuran pemerintah.
Program digitalisasi UMKM membantu pelaku usaha kecil memahami pemasaran digital dan pengelolaan keuangan berbasis teknologi, sehingga mereka lebih siap bersaing di era digital. Sementara itu, edukasi akses layanan kesehatan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya BPJS, pemeriksaan rutin, dan fasilitas kesehatan yang tersedia.
Keseluruhan program ini berhasil meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam bidang kesehatan serta ekonomi. Agar manfaatnya berkelanjutan, diperlukan edukasi lanjutan, dukungan dari pihak terkait, serta pendampingan bagi UMKM dan warga dalam memanfaatkan layanan kesehatan yang tersedia.

Dengan berakhirnya kegiatan KKN Tematik pada 26 Februari 2025, diharapkan masyarakat dapat terus menerapkan ilmu dan keterampilan yang telah diberikan dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, program yang telah berjalan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkontribusi dalam pengabdian kepada masyarakat.

Nama-Nama Kelompok KKN universitas Medika Suherman:

1. Triya Aryani Putri
2. ⁠Cindy Junita Romli
3. ⁠Rahmi Anggita
4. ⁠Wulan Septiani
5. ⁠Destya Antarini
6. Zahra Kurnia Putri
7. ⁠ Tahta Tarzeti Ridayati
8. Ilyas Ramadani Sidiq (wakil ketua)
9. Mahesa (ketua)
10. Adam Nur Rasyid

(Rodih)