Usai Viral Puskesmas Cikarang Tolak Pasien, Pihak Puskesmas Cikarang Meminta Maaf
Usai Viral Puskesmas Cikarang Tolak Pasien, Pihak Puskesmas Cikarang Meminta Maaf

BRMEDIABEKASI.COM | Kabupaten Bekasi – Sebuah video berdurasi yang beredar di media sosial memperlihatkan kondisi darurat di Puskesmas Cikarang, di mana seorang pasien yang datang dalam keadaan terkena paku tidak mendapat pelayanan kurang baik oleh petugasnya.
Menyikapi hal kejadian tersebut, Kepala Puskesmas Cikarang, Novrizal telah menyampaikan permohonan maaf bersama petugasnya kepada keluarga pasien.
“Sebagai kepala puskesmas, saya meminta maaf atas kesalahan petugas kami. Untuk petugas, akan kami lakukan pembinaan sesuai dengan aturan yang berlaku,” jelasnya Novrizal kepada wartawan.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kejadian ini adalah bentuk kesalahan dari petugas kami yang seharusnya bertanggung jawab dalam memberikan pelayanan kesehatan. Ia berjanji akan melakukan pembinaan terhadap tenaga medis agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.
“Puskesmas Cikarang Utara merupakan satu dari dua puskesmas di Kabupaten Bekasi yang membuka layanan sore hari, yakni dari pukul 15.00 hingga 21.00 WIB, bahwa itu adalah loyalitas dan upaya sukarela puskesmas Cikarang untuk melayani masyarakat Cikarang Utara. Aturan resminya dari jam 7.30-15.00”, Kata Novrizal.
Ia menjelaskan, kasus anak tertusuk paku termasuk kejadian yang membutuhkan serum Anti Tetanus (ATS), yang tidak tersedia di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) seperti puskesmas.
“Atas kejadian tersebut saya akan terus memperbaiki pelayanan Puskesmas Cikarang terhadap pasien serta akan terus melakukan yang terbaik kepada pasien yang hendak melakukan berobat. Semoga atas kejadian tersebut yang dilakukan pegawai kami tidak akan terulang kembali”, tandasnya.
(BR)